[Pesantren][bsummary]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][bsummary]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][bigposts]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][twocolumns]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][twocolumns]

SANTRI

[Santri][bsummary]

ALUMNI

[Alumni][bsummary]

Tentang Lahirnya Bahasa Indonesia

  
Tentang Lahirnya Bahasa Indonesia

Tanggal 28 oktober 1928 kita kenal sebagai
hari sumpah pemuda. Disepakatinya putusan kongres pemuda indonesia ll tentang semangat kebangsaan satu bangsa, satu bahasa, Indonesia.

Pada kongres pemuda Indonesia l, yang dilaksanakan pada 20 April 1926 terjadi sedikit ketegangan antara M. Yamin (Sastrawan dari Sumatra barat.) dan M. Tabrani (Jurnalis kelahiran Pamekasan) perihal bahasa persatuan yang kelak akan digunakan bangsa ini.

M. Yamin : Kita gunakan bahasa melayu untuk jadi bahasa persatuan.

M. Tabrani : Bahasa persatuan hendaknya bahasa Indonesia.

M. Yamin : Tabrani orang gila, suka berhayal. Tidak mungkin ada bahasa Indonesia.

M Tabrani : Sudah pasti kau tak setuju, karena kamu lebih ahli dalam tata bahasa. Bangsa Indonesia belum ada, maka lahirkanlah bangsa itu. Bahasa Indonesia belum ada, maka lahirkanlah bahasa itu.

Akhirnya 2 tahun berikutnya pada 28 okt 1928 dilaksanakan kongres pemuda indonesia ll yang dalam putusannya dibacakan oleh Soegondo Djojopuspito selaku kepala kongres. Ia tak menyinggung soal perdebatan antara M. Yamin dan M. Tabrani tentang bahasa persatuan. Karena pada akhirnya hari itu lahirlah bahasa Indonesia, sebuah teks sumpah pemuda yang ditulis oleh M. Yamin selaku notulen pada kongres tersebut.
Dari berbagai sumber. Wallahu a'lam.


No comments:

Post a Comment