[Pesantren][bsummary]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][bsummary]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][bigposts]

PENA ABUYA

[Pena Abuya][twocolumns]

CORETAN SANTRI

[Coretan Santri][twocolumns]

SANTRI

[Santri][bsummary]

ALUMNI

[Alumni][bsummary]

Dauroh Ilmiyah Bersama Syekh Ali Baharmi




 

    (Sabtu, 14/01/2023) Tepat selepas wirid Shubuh Pondok Pesantren Riyadlul Jannah mengadakan Dauroh Ilmiyah yang diisi oleh tamu mulia dari Kota Tarim, Hadhramaut, Yaman beliau bernama Syekh Ali Baharmi.

    Kegiatan ma’hadiyyah soroghan kitab fikih dan tasmi’ Al Qur’an dialihkan dengan acara dauroh ilmiyah, Sesuai dengan apa yang disampaikan Agus Abdullah dalam sambutan sebagai shohibut bait "Dauroh Ilmiyah seperti ini merupakan kesempatan emas dan dalam rangka ngalap barokah ulama dari negeri seribu wali dan juga masyhur dengan julukan manb'aul auliya’.

    Beliau datang sejak kemarin Jum’at (13/01) dan disambut hangat oleh para gawagis yang notabennya merupakan khirrijin pendidikan Yaman. Dan pada pagi ini, di Masjid Al-Haudl beliau berkesempatan untuk memberi tausiyah dan taujihat kepada para santriyyin dan santriyat Pondok Pesantren Riyadlul Jannah.

    Syaikh Ali Baharmi sebagai ad-da’I ilaallah dan Salah satu guru Al Qur'an dengan Qiroah Sab'ah yang sanadnya bersambung sampai Rosulillah Saw ini berpesan kepada para santri yang diterjemahkan oleh Agus Iqbal Mahfudz agar jangan sampai ketinggalan empat hal.

1. Sholat Jama’ah

2. Siwak

3. Takbiratul ihram bersama imam.

4. Shaf Pertama

    Selain itu, pada pungkasan pertemuan ini beliau juga berwasiat dan memberi ijazah kepada hadirin guna memperkuatkan hafalan dan mempercepat untuk memperoleh futuh yaitu:

ربّ اشرح لي صدري و يسّر لي امري بحقّ محمد صلى الله عليه وسلم

1. Dibaca  tujuh kali usai sholat maktubah dengan memegang dada. 

اللهم ارزقنا فهم النبييّن و حفظ المرسلين و الهام ملائكة المقربين

2. Membaca surat alfatihah sebelum tidur 21 kali

    Beliau menambah, insyaallah bi idznillah segala hafalan akan mudah dan kuat serta juga mendapat keterbukaan hati dari Allah karena hal ini sudah teruji oleh salafus ash-sholihin.

    Seusai acara di masjid, beliau mengitari dan melihat keindahan pesona pesantren. Diakhir berkeliling, tepatnya di ruang meeting room Agus Abdullah menunjukkan kepada beliau maqbaroh usrotiyyah (Makam Keluarga) pesantren. Saat itu juga beliau memimpin tawassul dan tahlil yang ditujukan kepada ahli kubur, khususnya Abuya KH. Mahfudz Syaubari dan Ummi Hj. Faicha.

No comments:

Post a Comment