Jelang Liburan, Pesantren Terbitkan Surat Edaran Libur Santri

Momen liburan merupakan waktu yang di tunggu-tunggu oleh para Santri maupun Wali Santri untuk berkumpul dengan keluarga. Setelah menjalani kegiatan belajar mengajar di Pondok Pesantren selama beberapa bulan, Santri dan Wali Santri akhirnya bisa bersama-sama untuk merayakan bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

Demi kelancaran hal tersebut pihak Pesantren menjelang libur Ramadan terbitkan surat edaran nomor C-152/PPRJ/IV/2023 tentang libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023 M pada hari Sabtu, 1 April 2023, surat tersebut berisi tentang:

1. Telah menyelesaikan kewajiban setoran hafalan dan tulisan buku pelajaran.

2. Telah menyelesaikan kewajiban administrasi hingga bulan April 2023 pada H-1 (Jum’at, 7 April 2023).

3. Telah membayar Zakat.

4. Muwadda’ah akan dilaksanakan bersama dengan acara Haul Abuya As Sayyid Muhammad Bin Alawi Al Maliki Al Hasani pada hari Sabtu, 17 Ramadhan 1444 H / 8 April 2023 pukul 15.00 – Selesai.

5. Penjemputan diperkenankan pada hari tersebut yaitu selesai acara sampai menjelang Isya.

6. Penjemputan yang melebihi batas waktu yang ditentukan ikut hari berikutnya dengan ketentuan Pagi 08.00-11.00 & Sore pukul 16.00-17.00.

7. Wali santri yang melakukan pembayaran saat penjemputan maka  diperkenankan pulang setelah tarawih.

8. Tidak melayani penjemputan sebelum tanggal 17 Ramadhan 1444 H/ 8 April             2023.

9. Bagi santri luar Jawa yang pulang wajib menunjukkan tiket PP ketika sowan.

Bagi Santri yang belum menyelesaikan poin 1, akan dikarantina serta dikenakan sanksi, pengurangan masa liburan sesuai dengan masa karantina (maksimal 3 hari). Santri yang belum menyelesaikan poin 2 belum dapat dijemput/berlibur.

Pihak Pesantren berharap agar Santri dapat memanfaatkan waktu liburan dengan baik, yaitu dengan beribadah dan meningkatkan ilmu pengetahuan agama. Selain itu Santri juga diharapkan dapat mengamalkan ilmu yang di dapat selama di Pesanteren.